Dibalik Jokes Bapak-Bapak Ellie dari The Last of Us

Akhir Januari kemarin, Indonesia ramai membicarakan episode The Last of Us di HBO, sebuah seri adaptasi dari gim dengan judul yang sama. Khususnya karena ada cuplikan tentang Indonesia dan Christine Hakim, aktris senior Indonesia, masuk dalam jalan cerita seri ini. Bercerita tentang perjalanan tokoh utamanya bernama Joel yang mengantarkan Ellie ke organisasi Firefly untuk diteliti karena imunitasnya dari infeksi Cordyceps.

Ketika dunia porak poranda dari wabah jamur, barang apa yang ingin kamu bawa?

Tentu saja, buku adalah barang terakhir yang ingin dibawa dalam tas. Tapi tidak untuk Ellie, Ia ‘mencuri’ sebuah buku lelucon tipis untuk menemani perjalanannya. Buku itu berjudul, “No Pun Intended: Volume Too“, secara harfiah artinya adalah “Tidak ada pemainan tebak kata yang disengaja: Jilid Juga” berisikan kumpulan. Salah satu tebak-tebakannya berbunyi:

"Why did the scarecrow get a promotion? He was outstanding in his field.”

“Kenapa orang-orangan sawah bisa dapat promosi? Karena dia menonjol di bidangnya”

Ternyata, easter egg dari gim ini adalah salah satu detail yang dipertahankan Neil Druckmann (pembuat The Last of Us) dan tim karena melalui buku lelucon ini Ellie dapat menjadi anak-anak kembali ditengah kerasnya kehidupan pasca wabah terjadi. Selain itu, buku ini juga menjadi salah satu media bagi Ellie maupun Joel untuk lebih dekat lagi karena buku kumpulan tebak kata (atau komedi) adalah genre tanpa batas usia.

Menurut salon.com, adegan ini mirip dengan buku kontroversial yang ditulis oleh penulis Tim O’brien dengan judul “The Things They Carried” (Barang-barang yang Mereka Bawa) yang berisi tentang kumpulan cerita bersambung tentang Peleton Amerika ketika perang Vietnam, salah satu tulisannya berbunyi, “Mereka membawa apa yang bisa mereka bawa, kemudian beberapa, termasuk kekaguman dalam hati akan kekuatan mengerikan dari barang-barang yang mereka bawa.”

Buku lelucon seperti kumpulan tebak kata, cerita-cerita lucu, maupun humor memang tidak terbatas pada waktu dan usia. Siapa saja dan kapan saja bisa menikmatinya, bahkan ketika wabah jamur melanda kita masih harus bergantung pada komedi untuk tetap menjadi diri kita.

Sekarang, lebih mudah mencari buku komedi di Lontara.app. Tinggal tulis kata “komedi” di Explore Lontara.app, lalu kamu akan direkomendasikan dengan buku-buku bergenre komedi. Ayo download sekarang!