Ilmu Penyakit Mata Edisi 5 Cetakan ke 7 - 2019

KELAINAN MATA YANG SERING DITEMUKAN

Kelainan refraksi.
Kelainan refraksi yang sering ditemukan adalah myopia (rabun jauh), hipermetropia (rabun dekat), astigmat (ganggun penglihatan jauh dan dekat) dan pesbiopia yang terjadi pada setiap usia telah mencapai usia 40 tahun.

Konjungtivitis
Konjungtivitis atau mata merah ( pink eye) merupakan kelainan yang diakibatkan polusi lingkungan yang meningkat. Berbagai penyebab seperti debu, virus, bakteri, jamur dan alergi akan mengakibatkan peradangan pada konjungtiva. Semua menyebabkan timbul keluhan mata berair, kotor dan gatal yang sangat mengganggu penderita.

ARMD (Age-Related Macular Degeneration)
ARMD merupakan merupakan kelainan pada usia lanjut yang mengganggu penglihatan sentral. Terdapat 2 tipe ARMD, basah dan kering.
• ARMD kering (dry) terjadi bila pembuluh darah dibawah mkula menjadi tipis dan rapuh. Terdapat deposit kecil berwana kuning yang dinamakan drusen. Hampir semua degenerasi makula dimlai dengan bentuk kering.
• ARMD basah (wet) terjadi hanya pada 10% pasien dengan makula degenerasi. Pembuluh darah baru abnormal dan rapuh ber¬kembang dibawah makula lutea. Hal ini disebut neovaskularisasi koroidal. Pembuluh darah ini membocorkan darah dan cairan. Biasanya selanjutya akan menurunkan tajam penglhatan.

Penyebab ARMD tidak diketahui jelas. Armd Jarang terajdi pada usia dibawah 55 tahun, biasanya terdapat pada usia 75 tahun atau lebih

Katarak
Katarak merupakan kekeruhan lensa yang merupakan penyebab utama gangguan penglihatan diseluruh dunia. Katarak dapat terjadi pada semua umur.

Retinopati Diabetik
Retinopati Diabetik merupakan penyulit diabetes mellitus yang dapat mengakibatkan kebutaan dan biasanya mengenai kedua mata. Terdapat 4 tingkat, retinopati nonproliferatif ringan (mikroaneurismata), retinopati nonproliferatif sedang (oklusi pembuluh darah), retinopati nonproliferatif berat (oklusi pembuluh darah berat),dan retinopati proliferative.

Glaukoma
Glaukoma merupakan kelainan yang merusak saraf optik yang berakibat kebutaan. Mata dapat dicegah dari kebutaan bila diberikan prngobatan sedini mungkin. Terdapat 2 bentuk, sudut terbuka (berjalan kronis) dan sudut tertutup yang berjalan akut.

Ambliopia
Ambliopia sering disebut sebagai mata malas yang mengakibatkan gangguan penglihatan pada anak.terjadi akibat kelainan refraksi, katarak kongenital.

Strabismus
Strabismus merupakan gangguan keseimbangan kedudukan mata. Mata tidak terangsang sama.