Ketika Abel tidak bisa menyebutkan nama-nama rimpang dengan benar, Abel sadar dirinya bukanlah menantu idaman Leah. Tapi, bukankah cinta selalu tentang perjuangan? Setelah kekurang-kekurangan yang ia miliki, ia tidak bisa membiarkan kekurangan yang satu ini merusak impiannya membangun rumah tangga bersama Arvin. Namun seperti semua hal dalam hidupnya, Tuhan tidak menghadirkan kemudahan secara cuma-cuma. Dan Abel, harus memilih antara kembali menemui si 'Maha' kekacauan, atau kehilangan Arvin selamanya.