Sendratari Ayuning Widya, 27 tahun, seorang financial analyst di sebuah hotel bintang lima di Solo. Selain itu ia juga berprofesi sebagai penari tradisional yang memiliki dedikasi tinggi terhadap budaya Indonesia.
Suatu hari, jasa menari Sendra disewa oleh pria kaya raya demi 'kepentingan pribadi'. Merasa disamakan dengan wanita penghibur yang bisa dipakai untuk apa saja asalkan dibayar. Sendra memberanikan diri menemui pria tersebut guna memberinya pelajaran.
Misi sukses dan Sendra berhasil kabur dengan selamat.
Namun, siapa sangka, dia bertemu kembali dengan pria itu di tempat kerja. Lebih sialnya lagi, pria itu ternyata seorang atasan sekaligus anak dari pemilik hotel The Sultan Solo. Ia adalah Sultan Azzam Zulkarnaen, General Manager baru yang ditugaskan dari kantor pusat.