Aisa adalah gadis desa yang merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan. Hanya berbekal ijazah SMA, dia berharap bisa mendapatkan pekerjaan agar dirinya bisa membantu keuangan keluarganya.
Tapi, semua tak seperti yang Aisa bayangkan. Mencari pekerjaan di kota metropolitan ternyata tak semudah membalikkan telapak tangan.
Aisa yang sudah merasa putus asa, akhirnya dipertemukan dengan orang yang dianggapnya sebagai malaikat penolongnya. Tapi, bukannya pekerjaan yang didapatkannya. Melainkan tawaran pernikahan dengan sebuah perjanjian hitam diatas putih.
Keterpurukan yang Aisa alami, desakan kebutuhan keluarganya yang mengharuskannya untuk segera mendapatkan pekerjaan, membuat Aisa dengan terpaksa menerima tawaran pernikahan kontrak itu.
Kehidupan pernikahan seperti apakah yang akan Aisa jalani selama masa perjanjian itu berlangsung? Akankah akan ada penyesalan nantinya? Akankah pernikahan itu akan menjadi pernikahan yang sesungguhnya, layaknya pernikahan pada umumnya?
