sebelum tidur
kita saling mendoakan masing-masing
aku berdoa memimpikanmu
kamu berdoa merelakanku
Semua perjalanan pasti akan menemukan sampai, meski kita tak tahu sepanjang apa petualangan itu mesti terangkai. Sebuah hati, pasti akan tersakiti, dan berulang-ulang pula ulih, dan jatuh, cinta, lagi. Jadi akhirnya, Dia Antara Kata terlahir tepat pada waktunya. Ia tak pernah buru-buru, atau terlampau lambat dibuat. kehadirannya tepat waktu, sampai ke tanganmu, dan sedang hendak kaubaca saat ini.
![Dia antara kata](https://static.lontara.app/0a314e1c-8d15-4803-b38c-25c717466323.jpg)