Dalam buku ini, penulis mengungkapkan berbagai perspektif yang beragam tentang integrasi antaretnik Tionghoa dan pribumi di Kota Makassar. Penulis mencoba untuk memahami dinamika sosial dan faktor-faktor yang mempengaruhi integrasi ini, termasuk sejarah, budaya, agama, dan politik. Selain itu, penulis juga mengidentifikasi tantangan dan potensi kolaborasi antara kedua kelompok ini.
Salah satu kekuatan buku ini adalah penggunaan data dan informasi yang valid dan terpercaya. Penulis telah melibatkan metode penelitian yang cermat, seperti wawancara langsung, observasi, dan analisis data statistik. Hal ini memberikan kekuatan pada argumen yang disajikan dan memberikan keandalan pada kesimpulan yang dihasilkan.
