Gue Berani Berjilbab Syar’i

Gue Berani Berjilbab Syar’i

Enes Kusuma, dkk.

0.0

Fiksi, Fiksi Religi

Login untuk Sewa / Beli

“Jilbab membuatku jelek.”
“Jilbab membuatku terkesan kuno.”
“Nanti wajahku makin bulat kalau pakai jilbab.”
“Memakai jilbab kayak ibu-ibu saja.”
“Ingin menjilbabi hati dulu, baru menjilbabi tubuh.”
“Ntar aja deh jilbabannya, nunggu nikah dulu atau ntar kalo udah tua.”
Ehmm ... betul gak sih pernyataan-pernyataan di atas? Perasaan gak gitu-gitu amat, deh! Justru kalo mau jujur, wanita yang berjilbab itu jadi terlihat lebih cantik dan anggun. Gak percaya? Coba lihat di sekeliling kita, banyak kok para muslimah berjilbab yang rapi, cantik dan anggun. Salah satu contohnya, OSD atau Oki Setiana Dewi, artis yang cantik dan anggun dengan jilbab syar’inya. Dan pastinya bikin para lelaki buaya daratan dan karatan itu gak mau melecehkan atau menggoda mereka. Yah, paling-paling digodanya dengan ucapan “Assalamu’alaikum”... he he ... menggodanya pun tanpa disadari sambil didoakan ya .
“Tapi kok, banyak muslimah berjilbab justru malah pakaiannya ketat, umbar kemesraan dan kemesuman dengan pacar di tempat umum, atau malah berjilbab tapi zina. Gimana, tuh?”
Gals! Setiap orang sedang berproses, termasuk kita. Mereka yang berjilbab tapi masih bermaksiat itu juga sedang berproses, kita mesti hargai itu! Lagipula, berjilbab memang bukan jaminan tidak bermaksiat sama sekali, tapi berjilbab adalah bukti KETAATAN dan KECINTAAN kita kepada Allah yang Maha Mencintai kita. Masa’ iya, demi pacar aja rela kehabisan pulsa, duit, bahkan habis ‘kehormatannya’, sedangkan demi Allah kita tak mau melaksanakan perintah untuk berpakaian syar’i. Padahal perintah itu juga demi kebaikan dan keamanan diri kita sendiri.
Jadi, kenapa ragu untuk segera berjilbab syar’i? Bukankah kita ingin menjadi hamba yang disayangi Rabb kita?